PEMERINTAH LUNCURKAN BBM RENDAH SULFUR, APA KATA MASYARAKAT?
Tayang: Senin, 07 Oktober 2024 19:42 WIB

Sumber Gambar: UNAS TV
ERA BERITA – Pemerintah Indonesia telah mengumumkan rencana untuk meluncurkan bahan bakar minyak (BBM) dengan kandungan sulfur rendah sebagai langkah untuk mengurangi emisi karbon. BBM dengan sulfur tinggi diakui sebagai salah satu penyumbang signifikan emisi karbon yang berkontribusi pada pemanasan global. Dengan target pengurangan emisi karbon sebesar 32% atau setara dengan 912 juta ton CO2 pada tahun 2030, langkah ini diharapkan dapat membantu Indonesia mencapai sasaran net zero emission pada tahun 2060.
Tanggapan positif datang dari masyarakat, khususnya di Jakarta, yang menganggap inisiatif ini dapat membantu mengurangi polusi udara. Seorang warga Jakarta menyatakan, “Ini adalah langkah yang bagus untuk memperbaiki kualitas udara di kota kita. Jika hasilnya positif, kenapa tidak?” Namun, mereka juga menyampaikan kekhawatiran terkait potensi kenaikan harga BBM.

Sumber Gambar: UNAS TV
Kekhawatiran tersebut berfokus pada harapan agar harga BBM tetap terjangkau. Seorang warga lainnya menambahkan, “Semoga harga BBM tidak dinaikkan dan tetap sesuai dengan harga pasaran sebelumnya, agar semua orang tetap bisa menjangkau.” Hal ini mencerminkan kebutuhan masyarakat akan transparansi dan keadilan dalam pelaksanaan kebijakan baru ini.
Peluncuran BBM rendah sulfur akan dilakukan secara bertahap, dimulai dari DKI Jakarta, dengan peta distribusi yang telah disiapkan untuk seluruh wilayah Indonesia. Inisiatif ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah dalam menanggulangi perubahan iklim dan meningkatkan kualitas udara di seluruh negeri. Dengan pengurangan emisi yang signifikan, diharapkan kualitas lingkungan hidup masyarakat Indonesia akan semakin membaik.
(Clarisa Adiana – Kreatif)